Izin Pulang dari TC Timnas di Turki, Shin Tae-yong Ungkap Kondisi Shayne Pattynama

ANTALYA, KOMPAS.TV – Shin Tae-yong mengungkapkan alasan utama Shayne Pattynama izin pulang dari pemusatan latihan (TC) Timnas Indonesia di Turki. 

Pelatih asal Korea Selatan itu memaparkan bahwa Shayne Pattynama pulang ke Belanda karena ada urusan keluarga. Shin Tae-yong juga mengatakan Shayne akan segera kembali bergabung ke TC Timnas. 

“Jujur, ada masalah di kesehatan ibunya Shayne, jadi akhirnya dia dikembalikan ke Belanda,” kata Shin Tae-yong, Selasa (2/1/2024) dikutip dari Antara. 

Baca Juga: Link Live Streaming Timnas Indonesia vs Libya Hari Ini Selasa 2 Januari 2024

Dengan demikian, Shayne dipastikan absen membela Timnas Indonesia di laga uji coba melawan Libya, Selasa (2/1/2024) malam WIB. 

Shin Tae-yong juga mengaku telah memikirkan matang-matang keputusan mengizinkan Shayne untuk pulang demi kestablian kondisi psikologis sang pemain. 

“Saya mengizinkan Shayne kembali ke Belanda dulu supaya psikologisnya lebih stabil,” papar Shin Tae-yong.

“Shayne sudah mengabarkan bahwa ibunya tidak apa-apa, jadi dia akan kembali secepatnya,” imbuhnya. 

Seperti diketahui, Shayne Pattynama menjadi salah satu pemain andalan Timnas Indonesia yang dipersiapkan berjuang di Piala Asia 2023

Piala Asia 2023 sendiri akan mulai bergulir pada 12 Januari sampai 10 Februari 2024 mendatang. 

Timnas Indonesia sendiri tergabung di Grup D bersama Jepang, Irak, dan Vietnam. 

Laga pertama Timnas Indonesia di Piala Asia 2023 adalah menghadapi Irak pada 15 Januari. Kemudian, Skuad Garuda bertemu Vietnam (19/1) dan terakhir melawan Jepang (24/1).

Skuad Garuda Sudah Komplet, Erick Thohir Ingin Timnas Indonesia Mati-matian di Piala Asia 2023

JAKARTA, KOMPAS.TV – Ketua Umum PSSI Erick Thohir ingin Timnas Indonesia tampil mati-matian di ajang Piala Asia 2023 Qatar.

Erick mengatakan bahwa skuad Garuda yang saat ini menjalani pemusatan latihan di Turki sudah komplet dengan bergabungnya Justin Hubner dan Sandy Walsh serta Elkan Baggott yang baru akan tiba hari ini, Selasa (2/1/2024).

“Komplit sudah kekuatan utama timnas Merah Putih untuk meraih hasil terbaik di Piala Asia 2023 Qatar,” kata Erick dikutip dari laman resmi PSSI.

“Dengan gabungnya Hubner, Walsh, lalu Baggott, kini tugas berada di tangan Coach Shin Tae-yong untuk meramu tim inti agar tampil makasimal mengarungi perjuangan di Grup D yang tidak ringan,” ujarnya.

Erick menegaskan, meski tergabung dengan tim sekelas Jepang, Irak dan Vietnam, Timnas Indonesia harus bisa bermain maksimal karena sudah lama Merah Putih tidak berkompetisi di level Asia.

Selain itu, Piala Asia 2023 sekaligus menjadi ajang pembuktian bahwa sepak bola Indonesia sudah semakin berkembang.

Baca Juga: Izin Pulang dari TC Timnas di Turki, Shin Tae-yong Ungkap Kondisi Shayne Pattynama

“Saya ingin timnas tampil mati-matian. Bukan apa-apa, ini kesempatan besar kita bisa tampil kembali di level Asia sejak terakhir tahun 2007,” tegasnya.

“Jadi sudah 16 tahun tidak main di ajang ini, sehingga sudah seharusnya harus total dan anggap ini kesempatan emas untuk buktikan bahwa level kita bisa bersaing dengan para jawara sepak bola Asia,” ucap Erick.

Timnas Indonesia akan dijadwalkan melakoni dua laga uji coba melawan Libya pada Selala (2/1/2024) dan Jumat (5/1/2024) di Turki.

Setelahnya, Marc Klok dan kawan-kawan berangkat ke Qatar dan akan menghadapi Iran di laga uji coba terakhir Selasa (9/1/2024).

Laga perdana skuad Garuda di Piala Asia 2023 dijadwalkan melawan Irak pada tanggal 15 Januari 2024 di Stadion Ahmad bin Ali, Al Rayyan.

Setelahnya, Timnas Indonesia akan melawan Vietnam pada 19 Januari serta terakhir menantang Jepang pada 24 Januari. 

Jadon Sancho Beri Lampu Hijau kepada Dortmund, Manchester United Siap Asese?

MANCHESTER, KOMPAS.TV – Borussia Dortmund dikabarkan semakin dekat untuk memulangkan winger mereka, Jadon Sancho, dari Manchester United.

Sancho, yang saat ini berusia 23 tahun, dilaporkan berkonflik dengan manajer Manchester United, Erik ten Hag, yang membuat masa depannya di klub Inggris tersebut menjadi tidak menentu.

Sebagaimana dilaporkan pakar transfer Fabrizio Romano, Rabu (3/1/2024), Borussia Dortmund sedang dalam proses mendekati penyelesaian untuk membawa kembali Sancho ke Bundesliga.

Baca Juga: Debut Justin Hubner di Timnas Indonesia Jadi Sorotan Media Asing, Apa Kata Mereka?

Dortmund berencana memboyong Sancho dengan status pinjaman dari Manchester United.

Sancho dilaporkan bahkan telah menyetujui rencana tersebut dan bersedia untuk kembali bermain dengan Dortmund.

Kini, klub tersebut sedang menunggu keputusan Manchester United, yang saat ini memegang hak atas Sancho.

Sebelum bergabung dengan Manchester United pada bursa transfer musim panas 2021, Sancho telah menghabiskan empat musim yang impresif dengan Dortmund.

Baca Juga: Hasil Timnas Indonesia vs Libya: STY Coba Dua Tim Berbeda, Garuda Dipermalukan 0-4

Manchester United sendiri telah mengeluarkan biaya sebesar 85 juta euro, sekitar Rp1,4 triliun, untuk mendatangkan Sancho, dengan harapan besar pemain tersebut akan berkontribusi banyak.

Namun, Sancho gagal memenuhi harapan tinggi. Performanya bersama Manchester United tidak sebaik saat ia membela Borussia Dortmund. Ia pun menghadapi beberapa tantangan, termasuk konflik internal dengan manajer.

Konflik bermula setelah kekalahan Manchester United 1-3 dari Arsenal pada pekan keempat Premier League 2023-2024, di mana Ten Hag tidak memasukkan Sancho ke dalam skuad karena alasan performa latihan yang tidak memenuhi standar.

Baca Juga: Skuad Garuda Sudah Komplet, Erick Thohir Ingin Timnas Indonesia Mati-matian di Piala Asia 2023

Sancho kemudian memberikan klarifikasi melalui media sosial. Ia mengeklaim pernyataan Ten Hag tidak sepenuhnya benar dan menyebut dirinya telah menjadi kambing hitam di klub.

Hal ini meningkatkan ketegangan antara Sancho dan Ten Hag. Sancho pun dibekukan dari tim utama karena menolak meminta maaf kepada manajer tersebut.

Pertandingan Berat Timnas Indonesia, Kekalahan dari Libia dan Laga Pertama Justin Hubner

ANTALYA, KOMPAS.TV – Timnas Indonesia digempur tim Libia dalam laga uji coba yang berlangsung di Mardan Sports Complex, Antalya, Turki, Selasa (2/1/2024) 20.00 WIB.

Pertandingan berakhir dengan skor telak 0-4 untuk Libia.

Gol-gol Libya tercipta melalui serangan yang efektif, dimulai dengan gol pertama yang dicetak oleh Ahmed Ekrawa pada menit ke-26.

Keunggulan Libya diperkuat oleh Omar Al Khouja yang mencetak gol kedua di menit ke-58.

Memasuki akhir pertandingan, Libya menambah dua gol lagi melalui Nouradin Elgelaib dan Alaa Al Qajdar, yang mencetak gol pada menit 90+1 dan 90+2, secara berturut-turut.

Baca Juga: Hasil Timnas Indonesia vs Libya: STY Coba Dua Tim Berbeda, Garuda Dipermalukan 0-4

Laga ini juga menandai momen penting bagi Justin Hubner, pemain muda yang bermain untuk klub Wolverhampton Wanderers.

Hubner melakukan debutnya bersama Timnas Indonesia dengan masuk sebagai pemain pengganti di babak kedua.

Mengomentari debutnya, Hubner menyatakan bahwa ini merupakan pengalaman baru dan menantang baginya, menghadapi sistem dan formasi yang belum ia kenal sebelumnya.

Baca Juga: Hasil Babak Pertama Timnas Indonesia vs Libya: Skuad Garuda Tertinggal 0-1

Meskipun pertandingan berlangsung sulit, Hubner menyampaikan rasa senangnya bisa bermain untuk timnas Indonesia.

“Ini adalah pertandingan pertama saya. Laga ini sungguh sulit karena sistem baru untuk saya, formasi baru untuk saya. Jadi, benar-benar laga yang sulit untuk dimainkan. Namun saya tetap senang bisa memainkan laga pertama saya bersama timnas Indonesia,” kata Hubner sebagaimana dikutip dari situs PSSIRabu (3/1). 

Hubner bergabung dengan skuad Garuda tanpa mengikuti pemusatan latihan yang dilakukan di Turki sejak awal, menambah tantangan dalam proses adaptasi dengan tim.

Baca Juga: Susunan Pemain Timnas Indonesia vs Libya: Rafael Struick dan Dimas Drajad Duet Striker Garuda

Debutnya diharapkan dapat memberikan kontribusi positif bagi timnas Indonesia dalam persiapan menuju Piala Asia 2023.

Timnas kembali bertemu Libia dalam uji coba kedua pada Jumat (5/1), sebagai bagian dari rangkaian persiapan mereka menuju Piala Asia 2023.

Turnamen akan berlangsung di Qatar dari tanggal 12 Januari hingga 10 Februari 2024.

Indonesia berada di Grup D, bersama dengan Irak, Jepang, dan Vietnam, dengan laga perdana melawan Irak yang dijadwalkan pada 15 Januari.

Baca Juga: Skuad Garuda Sudah Komplet, Erick Thohir Ingin Timnas Indonesia Mati-matian di Piala Asia 2023

Timnas Indonesia Terbantai Libya, Shin Tae-yong: Saya Tidak Lihat Hasil Akhir

ANTALYA, KOMPAS.TV – Pelatih Timnas Indonesia Shin Tae-yong menegaskan tidak melihat hasil akhir saat pertandingan uji coba melawan Libya, Selasa (2/1/2024) kemarin.

Shin Tae-yong mengatakan bahwa dia hanya ingin melihat perkembangan timnya selama pemusatan latihan (TC) di Turki dan memantau kondisi fisik para pemain jelang tampil di Piala Asia 2023 Qatar.

“Jadi di laga kemarin, saya tidak melihat hasil akhir, namun lebih kepada mengecek kondisi pemain. Sebab, sejak TC Turki, kami terus menggenjot fisik pemain,” kata pelatih asal Korea Selatan dikutip dari laman resmi PSSI, Rabu (3/1/2024).

Shin Tae-yong kemudian menambahkan, meski meraih hasil buruk, Timnas Indonesia tetap mengalami perkembangan yang positif.

“Mungkin fans kecewa dengan hasil, namun percayalah, tim terus mengalami perkembangan yang positif,” imbuhnya.

Lebih lanjut, Shin Tae-yong juga menjelaskan bahwa laga uji coba kemarin merupakan kesempatannya untuk menurunkan semua pemain.

Baca Juga: Debut Justin Hubner di Timnas Indonesia Jadi Sorotan Media Asing, Apa Kata Mereka?

Mantan pelatih Timnas Korea Selatan itu juga menekankan bahwa pertandingan melawan Libya juga digunakan untuk pematangan strategi.

“Jadi sebenarnya saya ingin mencoba semua pemain, karena ada beberapa dari mereka juga baru bergabung secara bergantian dalam TC Turki. Lebih juga untuk pematangan strategi dan penyesuaian formasi tim,” jelasnya.

Seperti yang diketahui, Timnas Indonesia harus mengakui keunggulan Libya dengan skor 0-4 dalam laga uji coba yang digelar di Mardan SportSports Complex, Antalya, Turki, Selasa malam.

Pada babak pertama, gol dari Ahmed Krawaa di menit 25 membuat tim asuhan Shin Tae-yong itu harus tertinggal 0-1 saat turun minum.

Berlanjut ke babak kedua, Shin Tae-yong melakukan perubahan dengan menggantikan seluruh pemain kecuali penjaga gawang kecuali Syahrul Trisna.

Namun, skuad Garuda malah kebobolan tiga gol lagi lewat Omar Al Khoja (58′), Noureddine Al Gleib (89′), dan Alaa Al Qajdar (90+2′).

Timnas Indonesia akan kembali menghadapi Libya dalam laga uji jelang Piala Asia 2023 Qatar pada Jumat (5/1/2024) di tempat yang sama. 

Baca Juga: Debut Justin Hubner di Timnas Indonesia Jadi Sorotan Media Asing, Apa Kata Mereka?

Media Vietnam Sebut Timnas Indonesia akan Main Kasar saat Lawan Timnas Vietnam di Piala Asia 2023

JAKARTA, KOMPAS.TV – Media Vietnam menyebut Timnas Indonesia akan main kasar saat jumpa Timnas Vietnam di Piala Asia 2023 Qatar.

Seperti diketahui, jelang tampil di Piala Asia 2023, Timnas Indonesia melakoni laga uji coba di Turki melawan Libya, Selasa (2/1/2024) kemarin.

Dalam pertandingan tersebut, tim asuhan Shin Tae-yong menelan kekalahan besar dengan skor 0-4.

Kekalahan tersebut membuat media VietnamSoha.vn, sangat terkejut. Meski Libya memiliki peringkat yang lebih baik dari Indonesia, 120 berbanding 146, namun mereka tak menyangka skuad Garuda kalah dengan skor telak 0-4.

Apalagi menurut Soha, Indonesia adalah tim yang sangat kuat dengan banyak diperkuat pemain naturalisasi berkualitas serta dilatih pelatih sekelas Shin Tae-yong.

“Dari segi sumber daya manusia, Indonesia juga tidak kalah, bahkan diperkirakan akan lebih kuat karena naturalisasi banyak pemain belakangan ini. Soal pelatih, Shin Tae-yong tidak buruk, bahkan bagus di level Asia Tenggara. Ingat, pria ini pernah membawa tim Korea ke final Piala Dunia 2018 dan mengalahkan Jerman 2-0,” tulis media tersebut.

Mereka pun meyakini, jika nantinya Timnas Indonesia kembali menelan kekalahan dari Libya di laga uji coba kedua dan Iran saat di Qatar, Marc Klok dan kawan-kawan justru malah akan tampil perkasa di Grup D Piala Asia 2023.

Menurut Soha, Timnas Indonesia mungkin akan sulit untuk meraih hasil ketika menghadapi Irak atau Jepang.

Namun hal tersebut malah akan membuat Indonesia tampil mati-matian ketika menghadapi Vietnam. Kedua tim juga sudah kenal karakter masing-masing sehingga laga tentu diprediksi berjalan ketat.

Baca Juga: Timnas Indonesia Terbantai Libya, Shin Tae-yong: Saya Tidak Lihat Hasil Akhir

Alasan Shin Tae-yong Langsung Mainkan Justin Hubner dan Pasang Witan Sulaeman Jadi Bek Kanan

ANTALYA, KOMPAS.TV – Pelatih Timnas Indonesia Shin Tae-yong membeberkan alasannya kenapa langsung memainkan Justin Hubner dan memasang Witan Sulaeman di posisi bek kanan ketika menghadapi Libya di laga uji coba, Selasa (2/1/2024).

Seperti yang diketahui, dalam pertandingan yang digelar di Mardan Sports Complex, Antalya, Turki, skuad Garuda harus menelan kekalahan telak dengan skor 0-4.

Shin Tae-yong sendiri mengatakan bahwa dia tidak terlalu mempermasalahkan hasil buruk yang didapatkan.

Ia mengatakan bahwa laga uji coba melawan Libya kemarin memang digunakannya untuk mencoba seluruh pemain jelang tampil di Piala Asia 2023.

Salah satu yang dilakukan Shin Tae-yong adalah langsung memainkan Justin Hubner yang baru tiba sehari sebelumnya di babak kedua.

Pelatih asal Korea Selatan itu beralasan, dengan langsung memasang Hubner agar pemain yang bermain di Wolverhampton Wanderers itu bisa cepat beradaptasi dengan rekan-rekannya di Timnas Indonesia.

“Seperti yang sudah saya katakan, saya ingin memanfaatkan uji coba ini untuk mempertajam taktik permainan tim, dengan penyesuaian pada kondisi fisik pemain,” kata Shin Tae-yong dikutip dari laman resmi PSSI, Rabu (3/1/2024).

“Untuk Justin, saya yakin dia bisa langsung bermain, saya juga berharap, lewat uji coba, Justin bisa lebih awal menyesuaikan permainan tim dan dengan rekan-rekannya yang lain,” jelasnya.

Baca Juga: Hasil Timnas Indonesia vs Libya: STY Coba Dua Tim Berbeda, Garuda Dipermalukan 0-4

Eksperimen lain juga dilakukan Shin Tae-yong dengan memasang Witan di posisi bek kanan. 

“Bagi Witan, dia sudah saya tanyakan bisakah bermain sebagai full back kanan, dia katakan bisa, karena sebelumnya pernah melakukannya,” lanjutnya.

“Jadi ini semua sebagai persiapan dan pematangan tim ini agar bisa berlaga dengan baik di Piala Asia,” pungkas Shin Tae-yong.

Susunan Pemain Timnas Indonesia vs Libya: Rafael Struick dan Dimas Drajad Duet Striker Garuda

ANTALYA, KOMPAS.TV – Pertandingan uji coba antara Timnas Indonesia vs Libya akan dilangsungkan pada Selasa (2/1/2024) malam. Berikut susunan pemainnya.

Timnas Indonesia akan menghadapi Libya dalam laga uji coba yang digelar di Stadion Mardan Sports Complex, Turkin.

Uji coba ini merupakan persiapan bagi skuad Garuda jelang tampil di Piala Asia 2023 Qatar pada 12 Januari – 10 Februari 2024 mendatang.

Pelatih Timnas Indonesia Shin Tae-yong mengatakan, laga uji coba melawan Libya ini bertujuan untuk melihat kondisi pemain.

“Jadi (melalui uji coba ini) kami bisa bisa kontrol kondisi pemain. Fokus kami yang pertama memang di Piala Asia. Jadi segala sesuatunya akan difokuskan ke situ,” kata Shin Tae-yong dikutip dari laman resmi PSSI.

Dalam susunan pemain Timnas Indonesia yang diturunkan pelatih asal Korea Selatan itu, posisi penjaga gawang ditempati oleh Syahrul Trisna.

Dengan formasi 4-4-2, empat bek di belakang diisi oleh Yakob Sayuri, Rizky Ridho, Wahyu Prast dan Pratama Arhan.

Baca Juga: Link Live Streaming Timnas Indonesia vs Libya Hari Ini Selasa 2 Januari 2024

Di lini tengah Ricky Kambuaya dan Marc Klok akan menjadi jangkar dengan Saddil Ramdani dan Dendy Sulistyawan di posisi sayap.

Sementara di posisi penyerangan, duet Rafael Struick dan Dimas Drajad akan menjadi andalan Timnas Indonesia untuk membobol gawang Libya.

Untuk pemain cadangan, ada nama-nama pemain langganan Timnas Indonesia yang bisa dimasukkan di babak kedua seperti Asnawi Mangkualam, Marselino Ferdinan, Jordi Amat, hingga Ramadhan Sananta.

Selain itu ada pula nama Justin Hubner dan Sandy Walsh di bangku cadangan meski kedua pemain tersebut baru saja bergabung.

Susunan Pemain Timnas Indonesia vs Libya

Indonesia (4-4-2): Syahrul Trisna (GK), Yakob Sayuri, Wahyu Prasetyo, Rizky Ridho, Arhan Pratana, Saddil Ramdani, Ricky Kambuaya, Marc Klok, Dendy Sulistyawan, Rafael Struick, Dimas Drajad

Baca Juga: Izin Pulang dari TC Timnas di Turki, Shin Tae-yong Ungkap Kondisi Shayne Pattynama

Hasil Timnas Indonesia vs Libya: STY Coba Dua Tim Berbeda, Garuda Dipermalukan 0-4

ANTALYA, KOMPAS.TV – Dari hasil pertandingan Timnas Indonesia vs Libya, skuad Garuda menelan kekalahan memalukan dengan skor 0-4.

Dalam pertandingan yang digelar di Stadion Mardan Sports Complex, Turki, Selasa (2/1/2024) malam, gol dari Ahmed Krawaa di menit 25 membuat tim asuhan Shin Tae-yong itu harus tertinggal 0-1 saat turun minum.

Di babak kedua, Libya berhasil mencetak tiga gol lagi ke gawang Syahrul Trisna lewat gol dari Omar Al Khoja, Noureddine Al Gleib dan Alaa Al Qajdar.

Meski hanya laga uji coba, hasil ini menjadi peringatan bahwa Timnas Indonesia masih punya banyak kekurangan jelang tampil di Piala Asia 2023 Qatar.

Jalannya Pertandingan Timnas Indonesia vs Libya

Saat babak pertama dimulai, Timnas Indonesia langsung melakukan pressing tinggi ke lini belakang Libya.

Peluang pun langsung didapatkan melalui sepakan kaki kiri Saddil Ramdani yang masih bisa diamankan oleh kiper Libya Mourad Al Wuhayshi.

Libya pun memberikan respons juga dengan melakukan pressing ketat dan bola-bola umpan terobosan.

Gawang Syahrul Trisna pun nyaris kebobolan di menit keempat. Beruntung tendangan penyerang Libya Ahmed Krawaa masih belum menemui sasaran.

Memasuki 15 menit jalannya pertandingan, kedua tim masih bermain dengan tempo tinggi.

Baca Juga: Susunan Pemain Timnas Indonesia vs Libya: Rafael Struick dan Dimas Drajad Duet Striker Garuda

Sementara Timnas Indonesia mencoba untuk memainkan tempo dengan menguasai lebih banyak bola.

Setelah berbagai serangan yang dilakukan oleh kedua tim, gol akhirnya datang pada menit 25. 

Kesalahan antisipasi di lini belakang Timnas Indonesia mamlu dimanfaatkan oleh Krawaa. Kapten Libya itu dengan mudah menceploskan bola ke gawang untuk membawa Libya unggul 0-1 atas Indonesia.

Tertinggal satu gol, pasukan Shin Tae-yong mencoba lebih untuk meningkatkan serangan.

Hasil Babak Pertama Timnas Indonesia vs Libya: Skuad Garuda Tertinggal 0-1

ANTALYA, KOMPAS.TV – Dari hasil pertandingan Timnas Indonesia vs Libya di babak pertama, skuad Garuda harus tertinggal dengan skor 0-1.

Dalam pertandingan yang digelar di Stadion Mardan Sports Complex, Turki, Selasa (2/1/2024) malam, gol dari Ahmed Krawaa di menit 25 membuat tim asuhan Shin Tae-yong itu harus tertinggal saat turun minum.

Jalannya Pertandingan Timnas Indonesia vs Libya

Saat babak pertama dimulai, Timnas Indonesia langsung melakukan pressing tinggi ke lini belakang Libya.

Peluang pun langsung didapatkan melalui sepakan kaki kiri Saddil Ramdani yang masih bisa diamankan oleh kiper Libya Mourad Al Wuhayshi.

Libya pun memberikan respons juga dengan melakukan pressing ketat dan bola-bola umpan terobosan.

Gawang Syahrul Trisna pun nyaris kebobolan di menit keempat. Beruntung, tendangan penyerang Libya Ahmed Krawaa masih belum menemui sasaran.

Memasuki 15 menit jalannya pertandingan, kedua tim masih bermain dengan tempo tinggi.

Sementara Timnas Indonesia mencoba untuk memainkan tempo dengan menguasai lebih banyak bola.

Baca Juga: Skuad Garuda Sudah Komplet, Erick Thohir Ingin Timnas Indonesia Mati-matian di Piala Asia 2023